#KKN-PPM UGM Semarak Tobadak 2025
Cilik Siaga: Belajar Menolong Saat Bencana


Mahahe, 25 Juli 2025 — Sebagai langkah membentuk generasi muda yang sigap, peduli, dan mampu bertindak di situasi darurat, kegiatan edukasi pertolongan pertama bertajuk “Cilik Siaga: Belajar Menolong Saat Bencana” telah dilaksanakan pada 25 Juli 2025 di SMP Negeri 1 Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah. Kegiatan ini menyasar anggota ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR), dengan materi utama seputar pertolongan pertama pada luka, patah tulang, serangan asma, pingsan, serta bantuan hidup dasar (BHD).
Belajar menolong lewat diskusi dan simulasi kasus nyata.
Kegiatan ini dirancang menggunakan pendekatan diskusi interaktif, di mana peserta tidak hanya menerima informasi secara pasif, tetapi juga diajak aktif berpikir dan memecahkan masalah. Pemateri menghadirkan studi kasus kegawatdaruratan yang umum terjadi saat bencana, kemudian peserta diminta merumuskan langkah pertolongan pertama yang tepat untuk menyelamatkan korban. Pendekatan ini membuat suasana pelatihan lebih hidup dan mendorong peserta untuk berpikir kritis serta percaya diri dalam mengambil tindakan.
Topik bantuan hidup dasar (BHD) menjadi materi unggulan yang diminta secara khusus oleh pembina PMR, karena masih minimnya sosialisasi mengenai prosedur dasar penyelamatan pada korban henti napas dan henti jantung di masyarakat, termasuk di kalangan pelajar. Dengan pelatihan langsung seperti Resusitasi Jantung Paru (RJP) dan teknik dasar penanganan darurat lainnya, peserta dibekali keterampilan yang dapat digunakan saat terjadi situasi nyata.
Antusiasme siswa terlihat jelas dalam setiap sesi. Mereka aktif berdiskusi, menyampaikan pendapat saat studi kasus, dan semangat dalam mempraktikkan pertolongan pertama. Edukasi disampaikan dengan bahasa sederhana dan media visual yang menarik agar materi mudah dipahami oleh remaja usia SMP.


Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa edukasi kebencanaan tidak harus menunggu usia dewasa. Dengan pendekatan yang tepat, siswa sekolah menengah pun mampu memahami peran penting mereka dalam menyelamatkan nyawa. Semangat kemanusiaan yang ditanamkan sejak dini diharapkan dapat menjadi langkah nyata mencetak tunas-tunas penolong dari sekolah.Kolaborasi antara Tim KKN PPM UGM Semarak Tobadak 2025 dan PMR SMPN 1 Tobadak diharapkan menjadi awal dari gerakan pendidikan pertolongan pertama yang lebih luas, berkelanjutan, dan menjangkau lebih banyak komunitas sekolah di wilayah Tobadak dan sekitarnya.
Ingin mengetahui aktivitas di Desa Mahahe lebih banyak lagi?
Jelajahi Aktivitas Lainnya
